Sakit Perut hingga Diare Bisa Jadi Gejala Omicron, Waspada!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sakit perut , diare hingga mual bisa menjadi salah satu gejala Omicron . Gejala ini berkaitan dengan masalah gastrointestinal yang mana juga bisa menyebabkan seseorang kehilangan nafsu makan.
Dilansir dari Express, Jumat (11/2/2022) penelitian dari aplikasi ZOE COVID Study telah mengungkapkan bahwa ini sebagai gejala yang sama dari Covid-19 .
Berdasarkan penelitian ini, tertanggal pertengahan Desember 2021 hingga Januari 2022, ada peningkatan tajam dalam jumlah orang yang melaporkan gejala gastrointestinal.
Sementara itu, selama dua tahun terakhir telah terjadi perubahan pola gejala yang dilaporkan karena varian baru Covid-19 telah muncul meski lebih banyak populasi yang sudah divaksinasi bahkan empat dosis vaksin.
Namun, ketika melihat hasil tes PCR yang dilaporkan dari aplikasi ZEO COVID, ditemukan bahwa sebagian besar orang yang melaporkan gejala gastrointestinal ada yang hasil tesnya menunjukkan negatif.
Analisis ini menunjukkan bahwa meskipun Omicron dapat dikaitkan dengan gejala gastrointestinal, angkanya tidak lebih tinggi dari yang sebelumnya terlihat di Delta. Selain itu, satu atau lebih jenis sakit perut kemungkinan karena virus lainya, Norovirus misalnya.
Jika Anda tidak yakin apakah masalah perut terkait dengan Covid-19, Omicron pada dasarnya memiliki gejala khusus yang meliputi sakit tenggorokan, nyeri otot, kelelahan hingga pilek.
Dilansir dari Express, Jumat (11/2/2022) penelitian dari aplikasi ZOE COVID Study telah mengungkapkan bahwa ini sebagai gejala yang sama dari Covid-19 .
Berdasarkan penelitian ini, tertanggal pertengahan Desember 2021 hingga Januari 2022, ada peningkatan tajam dalam jumlah orang yang melaporkan gejala gastrointestinal.
Sementara itu, selama dua tahun terakhir telah terjadi perubahan pola gejala yang dilaporkan karena varian baru Covid-19 telah muncul meski lebih banyak populasi yang sudah divaksinasi bahkan empat dosis vaksin.
Namun, ketika melihat hasil tes PCR yang dilaporkan dari aplikasi ZEO COVID, ditemukan bahwa sebagian besar orang yang melaporkan gejala gastrointestinal ada yang hasil tesnya menunjukkan negatif.
Analisis ini menunjukkan bahwa meskipun Omicron dapat dikaitkan dengan gejala gastrointestinal, angkanya tidak lebih tinggi dari yang sebelumnya terlihat di Delta. Selain itu, satu atau lebih jenis sakit perut kemungkinan karena virus lainya, Norovirus misalnya.
Jika Anda tidak yakin apakah masalah perut terkait dengan Covid-19, Omicron pada dasarnya memiliki gejala khusus yang meliputi sakit tenggorokan, nyeri otot, kelelahan hingga pilek.
(dra)